Rekind 44 Tahun - Sinergi Kepedulian Lewat Tetesan Darah dan Cinta Lingkungan

Memapaki usianya yang ke-44 tahun, PT Rekayasa Industri (Rekind) menunjukkan pendekatan berbeda dalam perayaan hari jadinya. Kegiatan yang sederhana namun bermakna, perusahaan EPC Industrial Process milik negara ini menegaskan komitmennya terhadap kepedulian sosial dan pelestarian lingkungan.
Meski dikemas dalam Kegiatan yang sederhana, komitmen Rekind terhadap kesehatan, kemanusiaan, dan pelestarian lingkungan tetap terasa kuat. Semangat itu diwujudkan Melalui Kegiatan Donor Darah dan Pemeriksaan Kesehatan yang digelar di Kantor Pusat Rekind, Jakarta Selatan, Rabu (7/8).
Kegiatan ini merupakan kolaborasi sinergis antara Departemen Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Departemen K3LH Rekind, PT Pupuk Indonesia Niaga, serta anak dan cucu perusahaan Rekind. Turut berperan dalam Kegiatan ini Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta dan tenaga medis dari Puskesmas Pancoran.
Antusiasme terlihat jelas dalam Kegiatan donor dara, dengan total 217 peserta yang mendaftarkan diri. Para peserta ini termasuk Direksi Rekind dan Anak Perusahaan. Dari jumlah tersebut, 167 orang berhasil lolos sebagai pendonor, sementara 50 peserta lainnya belum dapat mendonorkan darahnya Karena alasan kesehatan. Namun Kegiatan ini tidak berhenti pada donor darah semata. Rekind juga menghadirkan layanan pemeriksaan kesehatan umum, skrining kesehatan jiwa, pemeriksaan gula darah, deteksi HIV, skrining TBC Melalui pemeriksaan dahak, hingga skrining kanker serviks Melalui IVA test dan HPV DNA. Pendekatan menyeluruh ini mencerminkan komitmen perusahaan dalam menjagadan meningkatkan kualitas kesehatan karyawan secara holistic.
Yang membuat Kegiatan ini semakin istimewa, setiap pendonor diberikan bibit pohon buah seperti manga, jambu air, alpukat, dan jeruk limau. Sebuah simbolisasi bahwa kebaikan yang ditanam hari ini, kelak akan tumbuh menjadi keberkahan bagi banyak pihak.
“Ini merupakan gambaran langkah nyata untuk membangun kesadaran preventif dan memperkuat budaya hidup sehat di lingkungan kerja, karyawan dan masyarakat sekitar,” ujar Direktur Keuangan dan SDM Rekind Dedy Rinaldi, dalam sambutannya mewakili Direktur Utama Rekind Triyani Utamingsih.
Lebih lanjut, Dedy mengungkapkan rasa bangganya kepada para pendonor dan peserta pemeriksaan. “Tetesan darah yang diberikan karyawan mungkin terlihat sederhana, tetapi bisa menjadi sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan. Sedangkan skrining kesehatan yang dilakukan adalah wujud cinta kepada diri sendiri dan keluarga,” tandasnya menyakinkan.
VP TJSL Rekind Herman Susatyo, menambahkan, Kegiatan ini merupakan bagian dari strategi keberlanjutan perusahaan dalam membangun empati dan tanggung jawa sosial. “Kami ingin mengajak seluruh insan Rekind untuk terus peduli terhadap kesehatan pribadi dan sosial, serta lingkungan tempat kita beraktivitas,” ungkapnya.
Pemberian bibit pohon kepada para peserta bukan sekadar souvenir, melainkan bentuk ajakan nyata kepada karyawan untuk terus konsisten menjaga kelestarian lingkungan di manapun dirinya berada. “Darah yang kita sumbangkan hari ini menyelamatkan kehidupan. Pohon yang kita tanam akan menyelamatkan masa depan,” tuturnya.